MAN Lumajang– Tekad kepala MAN Lumajang H. Hasanudin, M.Pd.I dan seluruh civitas akademika MAN Lumajang untuk mengukir prestasi bukan isapan jempol. Buktinya, hari ini (29/03/2014) Kepala MAN Lumajang mengumpulkan pembina Volly dan Futsal serta loyalis olah raga untuk membahas konsep dan pola penanganan prestasi olah raga.
Pertemuan yang dilakukan di ruang kepala MAN Lumajang ini fokus membahas rencanan menjadikan Volly dan Futsal sebagai icon olahraga MAN Lumajang. “Banyak strategi yang bisa dilakukan, saya hanya ingin manajemennya ditulis bahkan buatkan SOP (Standar Operasional Prosedurnya). Di sana nanti diatur bagaimana reward dan aturan mainnya” tutur H. Hasanudin, M.Pd.I dalam sambutannya.
Ia menambahkan, “hari ini Volly sudah menjadi icon MAN Lumajang, kalau orang ngomong volly sudah pasti ingat MAN Lumajang. Saya ingin futsal juga begitu” imbuhnya
Rencana kepala madrasah ini disambut baik oleh seluruh pembina dan loyalis. Bahkan pembina mengusulkan adanya pembinaan berkelanjutan. Dalam rapat itu pula di bahas bagaimana pola kaderisasi, manajemen latihan, sumber dana, bahkan pengelolaan personil dan anggarannya, termasuk reward bagi siswa berprestasi.
Semoga i’tikad baik untuk memajukan madrasah dari sisi non akademik juga menuai hasil yang maksimal._One